Tampilkan postingan dengan label Sukmawati Soekarnoputri. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sukmawati Soekarnoputri. Tampilkan semua postingan

Megawati Kirim Peringatan Keras Kepada FPI


SpecialisMovie | Nonton Film Movie Online Baru Subtitle Indonesia - PDI Perjuangan sudah geram terhadap berbagai tindakan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) M Rizieq Shihab. Hal ini karena Organisasi tersebut dianggap telah menyebabkan banyak kerisauan bagi masyarakat Indonesia.

Menurut Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, tidak ada yang salah dalam pidato Megawati yang belakangan dianggap menghina kalangan tertentu. Hasto menegaskan, keseluruhan pidato yang disampaikan pada saat perayaan hari ulang tahun PDIP beberapa waktu lalu itu sudah dipersiapkan secara mendalam oleh Megawati.

“Pidato itu dipersiapkan oleh beliau (Megawati, red) melalui perenungan yg mendalam, kontemplasi dengan rasa cinta dan disampaikan dengan lantang untuk bangsa dan negara Indonesia,” kata Hasto.

BACA JUGA :


Menurutnya, pidato Megawati juga sebagai bentuk komitmen kuat untuk menjaga Pancasila, UUD 1945, NKRI dan kebhinekaan Indonesia. Sebab, kata Hasto menegaskan, wajar bagi Megawati sebagai ketua umum PDIP ataupun Presiden RI Kelima untuk merespons berbagai perkembangan akhir-akhir ini.

Karenanya jika ada isi pidato yang dipersoalkan Habib Rizieq, maka PDIP pun siap meladeninya. Hasto menegaskan, PDIP siap berhadapan langsung dengan Habib Rizieq.

“Lebih-lebih Pak Rizieq selama ini telah mengobarkan rasa kebencian dan memecah belah bangsa. Seluruh jajaran PDI Perjuangan satu komando untuk membela kehormatan dan martabat Ibu Ketua Umum dan partai,” katanya.

Putri Presiden Soekarno : FPI Bukan Ormas Agama dan Harus Dibubarkan


Berita Teraktual, Jakarta - Putri Presiden pertama Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri, menilai Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab tak menghargai kebhinekaan di Indonesia. Padahal Indonesia mempunyai berbagai ragam suku, agama dan ras

Apalagi, Habib Rizieq Shihab juga tak memiliki sopan santun dalam berbicara. Salah satunya menghina pancasila dan Presiden Soekarno sebagai perumus pancasila.

"Saya kira itu tidak layak bagi seorang ulama. Dia (Rizieq) seolah tidak kebhinekaan, dia (Rizieq) selalu dengan hanya satu agama saja sedangkan kebhinekaan kita kan bukan hanya urusan kedaerahan saja suku dan ras tapi juga dari sisi agama kebhinekaan. Kita itu sudah menjadi suatu kesatuan yang harus kita toleransi bersama bersiap saja menghadapi proses hukum," kata Sukmawati di Museum Nasional, Jakarta, Kamis (29/12/16).

"Kegaduhan yang ditimbulkan oleh ucapan yang kasar dan tidak hormat tidak ada respek itu tidak beretika dan tidak berakhlak," imbuhnya.

BACA JUGA :


Selain itu, lanjut dia, organisasi masyarakat tak menghargai toleransi di Indonesia harus dibubarkan. Sebab, organisasi masyarakat juga harus menghargai toleransi agar tak meresahkan masyarakat.

"Saya kira harus demikian semua juga akan mengharapkan yang sudah keterlaluan itu perlu dibubarkan saja. Ya mungkin sedang dikumpulkan bukti-bukti untuk lebih mantap lagi membubarkan ormas ormas tersebut keadaannya sangat meresahkan sekali sangat kurang ajar," kata dia.

Sebelumnya, Sukmawati Soekarnoputri melaporkan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ke Bareskrim Polri. Sukmawati mengaku tidak terima dengan pernyataan Rizieq yang ia anggap telah melecehkan Pancasila. Apalagi Soekarno, sang ayahanda, adalah salah seorang yang merumuskan Pancasila.

Menurut Sukmawati, pernyataan Rizieq tidak pantas dilontarkan seorang pimpinan sebuah organisasi kemasyarakatan (ormas) yang basis massa relatif besar. Selain itu, Sukmawati menilai kata-kata Rizieq akan memberikan preseden buruk dan dampak negatif terhadap generasi muda.